Berencana bore-up Honda Blade 110 kesayangan, namun penambahan kapasitas ruang bakarnya tidak terlalu besar? Coba deh aplikasi bore-up kit merek Shark Racing seperti yang diterapkan Jatmiko, warga Cengkareng, Jakbar pada Blade tunggangannya.
Boleh juga tuh! Penyesuaiannya apa saja? “Agar bisa terpasang, mesti bubut crank case (gbr.2) dulu. Awalnya berdiameter 56 mm, digedein jadi 61 mm, menyesuaikan diameter luar boring baru. Ongkos bubut dan bongkar pasangnya Rp 180 ribu,” sahut Muh. Supriyadi, kepala bengkel Ultraspeed Racing (UR) pelaku rombakan itu.
Nah setelah bore-up kit terpasang, penyesuaian berikutnya ganti pilot jet (PJ) standar dengan ukuran lebih besar. “Berhubung masih andalkan knalpot standar, saya aplikasi PJ ukuran 38 (standar 35) (gbr.3), harganya cuma Rp 20 ribu. Tujuannya agar suplai BBM ke ruang bakar lebih optimal,” aku pria akrab disapa Choky.
Lalu setelah mengaplikasi paket bore-up ini dan diukur kembali, power maksimalnya langsung terkerek jadi 8,438 dk/7,698 rpm dan torsi 8,589 Nm/6.296 rpm. Itu dengan masih menggunakan knalpot standar lo.
“Menunjukkan ada kenaikan power sebesar 1,142 dk sedangkan torsinya bertambah 0,68 Nm. Tapi kalau hasilnya mau lebih nendang lagi, ganti knalpot model freeflow, dijamin makin ngacir,” anjur pria yang ngepos di Jl. H. Mencong No. 42 Ciledug, Tangerang.
Bagaimana, masih penasaran? Keterangan lebih komplet bisa sambangi UR langsung. Namun untuk pertimbangan harga maupun hasil garapan, sebelumnya bisa cari referensi ke bengkel lain terlebih dulu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar